Pendamba
By Mohamad Bajuri
Wahai sang bidadari cinta
Mengapa engkau hanya menggoda
Dari jauh mengirim senyuman
Membuat hati semakin tertawan
Andai engkau tahu
Betapa nestapa rindu
Melumat habis ragaku
Hampa jiwa
Sepi meraja
Merana
Asaku
Aku kamu
Menyatu kalbu
Mengoja napas memburu
Melelehkan peluh tubuh
Meluapkan semua keluh
Bilakah semua ini terwujud
Hanya angin datang menyaut
Membuat gundah terbuai kalut
Mengiringi rindu semakin larut
Kebumen, 16 April 2021
Darik, Pendamba
Reviewed by Mohamad Bajuri
on
April 16, 2021
Rating:
Wowww sang pendamba
BalasHapusOra kroso toh
HapusSiapakah yang engkau damba?
BalasHapusOra rumangsa ya mbak
BalasHapusPendamba
BalasHapusMenyatu kalbu mengoja nafas memburu...
Rinduuu
Siapa gerangan yang didamba?
BalasHapusDatanglah padanya
Berikan ia senyum manismu
Agar luruh lara jiwanya..
Keren... Master Beje, share puisinya. Waduh masih ingat kata oja =mengoja.Puisi yg romantis hi...
BalasHapusjadi penasaran siapa gerangan yang didamba?
BalasHapusMantap ekspresi puisi dariknya. Kegalauan sang pendamba.
BalasHapusDan, akhirnya akupun ikut terhanyut.
BalasHapusKeren pak
BalasHapusPuisi darik yang lembut dan penuh damba
BalasHapus